Sopir Truk ‘Kepung’ Jalan, Tuntut Keadilan! Gubernur Ahmad Luthfi Turun Tangan

·

Semarang – FAKTIVA.TV – Aksi unjuk rasa besar-besaran yang dilakukan para sopir truk mengguncang sejumlah wilayah di Jawa Tengah, khususnya di Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang. Ribuan sopir truk melakukan aksi blokade jalan, menyebabkan lumpuhnya arus lalu lintas di jalur utama Semarang-Solo.

Kemacetan panjang tak terhindarkan, dan aktivitas logistik maupun mobilitas warga terganggu parah. Aksi ini merupakan bentuk protes terbuka terhadap kondisi hukum dan regulasi yang dianggap merugikan para pelaku usaha angkutan barang.

Dalam aksi tersebut, para sopir menyuarakan sejumlah tuntutan, antara lain:

  • Revisi Undang-Undang tentang Angkutan Jalan yang dinilai tidak berpihak pada sopir dan pemilik armada.
  • Perlindungan hukum yang tegas dan adil bagi pelaku usaha logistik.
  • Penolakan terhadap aksi premanisme dan maraknya pungutan liar (pungli) yang kerap terjadi di jalan raya.
  • Kesetaraan perlakuan hukum antara pengusaha besar dan pelaku logistik mandiri atau kecil.

Aksi ini memicu respons cepat dari Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. Dalam pernyataannya, Ahmad Luthfi menegaskan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Kepolisian Daerah (Polda) untuk merespons keluhan para sopir truk.

“Kami mendengar dan memahami apa yang menjadi keresahan para sopir. Kami akan segera berkoordinasi dengan kementerian terkait dan aparat penegak hukum agar ada solusi konkret,” ujar Ahmad Luthfi kepada awak media.

Demonstrasi ini menjadi salah satu yang terbesar dalam beberapa bulan terakhir terkait isu over dimension over loading (ODOL) dan regulasi logistik. Para pengamat menyebut bahwa jika tidak segera direspons, aksi serupa bisa meluas ke provinsi lain dan berpotensi melumpuhkan rantai pasok nasional.

Sementara itu, aparat kepolisian masih melakukan pengamanan di sejumlah titik rawan untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan memastikan arus lalu lintas darurat tetap berjalan.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *